PERTEMUAN TATAP MUKA TERBATAS
SMP NEGERI 1 BAWEN
oleh : Kartika, S.Kom.,M.Kom
Sejak diterbitkannya Instruksi MenteriĀ Dalam NegeriĀ Nomor 34 Tahun 2021, mengenai pemberlakuan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 di Kabupaten Semarang. Maka dengan itu sekolah-sekolah di Kabupaten Semarang diperkenankan untuk melakukan kegiatan belajar mengajar dengan sistem Pertemuan Tatap muka Terbatas (PTM).
Begitupun dengan SMP Negeri 1 Bawen juga telah melaksanakan PTM sejak tanggal 23 Agustus 2021. Namun sebelumnya telah banyak persiapan yang dilakukan oleh pihak SMP Negeri 1 Bawen. Salah satu persiapan yang dilakukan antara lain dengan menyiapkan sarana cuci tangan di setiap sudut sekolah, sehingga memudahkan peserta didik nantinya untuk sering-sering mencuci tangan. Hal lainnya lagi adalah dengan mengatur ruangan tiap kelas, agar peserta didik menerapkan jaga jarak antara temannya. Tentu saja setiap kelas dilakukan penyemprotan disinfektan secara berkala.
Dari sekian banyak persiapan sarana dan prasarana, tidak lepas juga dari kesiagaan Satgas Covid SMPN 1 Bawen. Satgas Covid bertugas memeriksa suhu tubuh setiap peserta didik dan memastikan peserta didik mencuci tangan terlebih dahulu sebelum memasuki lingkungan sekolah. Tentu saja setiap peserta didik yang dating harus sudah memakai masker.
Pada tanggal 23 Agustus 2021 kemaren sudah dimulai penerapan PTM di SMPN 1 Bawen. Peserta didik dengan tertib memasuki linkungan sekolah dengan pemeriksaan yang ketat oleh Satgas Covid. Satu persatu peserta didik di cek suhu tubuhnya dan dipersilahkan mencuci tangan pada tempat yang telah disediakan.
Gambar 1. Pemeriksaan Suhu Tubuh Peserta Didik
Gambar 2. Peserta Didik Mencuci Tangan Sebelum Masuk ke Lingkungan Sekolah
Di dalam kelas, peserta didik juga selalu didampingin oleh guru. Peserta didik tidak dibiarkan belajar tanpa didapingin oleh guru mata pelajarannya. Dan penerapan protokol kesahatan tetap diberlakukan saat pembelajaran berlangsung. Apabila ada peserta didik yang penggunaan maskernya kurang tertutup selalu diberi peringan oleh guru pendamping.
Gamabar 3. Suasana Pembelajaran di Runag Kelas.
Apabila ada peserta didik yang lalai menerapkan protokol kesehatan, maka akan diberikan peringatan dan arahan dari Satgas Covid. Peserta didik diberi nasehat secara personal dan diharapkan tidak melakukan kelalaian dalam penerapan protokol kesehatan.
Gambar 4. Pengarahan Peserta Didik yang Lalai Protokol Kesehatan.
Untuk selanjutnya diharapkan semoga keadaan membaik dan kegiatan pembelajaran bisa berjalan normal seperti sedia kala.
So always, be happy, be healty, be you and be original.